Integral merupakan konsep matematika yang digunakan untuk menghitung luas di bawah kurva atau untuk menentukan jumlah suatu besaran yang berubah secara terus-menerus. Integral merupakan bagian dari kalkulus, yang merupakan cabang matematika yang mempelajari perubahan dan perhitungan yang berkaitan dengan perubahan.
Sejarah integral dimulai dari perkembangan kalkulus di abad ke-17. Pada awalnya, kalkulus dikembangkan oleh matematikawan Inggris, Sir Isaac Newton, dan matematikawan Perancis, G.W Leibniz, secara independen. Newton dan Leibniz mengembangkan konsep integral sebagai cara untuk menghitung luas di bawah kurva dan menentukan jumlah suatu besaran yang berubah secara terus-menerus.
Pada awalnya, integral digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah fisika dan matematika, seperti menentukan luas bidang di bawah kurva, menentukan jumlah energi yang digunakan dalam suatu proses, dan menentukan jumlah muatan yang melewati suatu titik dalam suatu arus listrik.
Selanjutnya, integral digunakan dalam berbagai bidang ilmu seperti mekanika, fisika, kimia, statistik, ekonomi, dan bidang ilmu lainnya. Integral digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang kompleks dan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang tidak dapat diselesaikan dengan metode lain.
Referensi:
"Calculus" oleh James Stewart, Edisi ke-7. Penerbit Cengage Learning.
"A History of Mathematics" oleh Carl B. Boyer, diterbitkan pada tahun 1991 oleh John Wiley & Sons.
"A Concise History of Mathematics" oleh Dirk Jan Struik, diterbitkan pada tahun 1948